Thursday, June 12, 2014

@Jika aku harus memilih

@Jika aku harus memilih...
( Juni yang gaduh ..!!??)


Miris membaca, melihat, menyimak apa yang tengah terjadi di negriku saat ini,  saling menghujat menjadi hal yang sah-sah saja , malah sepertinya orang bangga bisa menghadirkan keburukan dan kejelekan bakal  pemimpin negri ini dengan dibumbui hujatan dan celaan, semua pihak merasa paling benar dan paling tahu akan keburukan calon pemimpin yang mereka tidak sukai, padahal apa yang mereka tampilkan di dinding rumah mereka yang terbuka itu, hanyalah tautan beruntun yang belum tentu sahih kebenarannya, mereka pun mungkin baru saja membacanya, tapi tanpa ragu mereka menyebarkan cerita itu hanya karena mereka tidak simpati dengan calon pemimpin yang tidak mereka suka tersebut.

Ya.., hidup ini memang pilihan, dan memilih pemimpin negri ini yang pas dengan suara hati nurani kita juga adalah hak setiap warga negri ini, tapi memilih dengan santun itu tentunya akan lebih baik, tanpa harus menghujat bakal pemimpin yang tidak kita sukai, tanpa harus menggiring opini publik dengan tautan atau link yang belum tentu benar, tak perlulah kita mengotori dinding rumah kita sendiri dengan gambar dan tautan yang isinya hanya menampilkan keburukan mereka bakal calon pemimpin negri kita tercinta ini, bukankah rumah kita mencerminkan siapa pemiliknya, bukankah kebersihan  itu sebagian dari iman, alangkah indahnya jika dinding rumah kita hanya berhiaskan kebaikan dan keindahan yang santun, yang bisa berguna bagi siapapun yang memahaminya kini ataupun nanti, saat kita tidak bisa lagi berbagi, saat kita sudah benar-benar pergi, sementara di dinding rumah kita masih terpampang gambar dan cerita tentang keburukan yang belum tentu benar itu, dan kita tak punya lagi kesempatan untuk membersihkannya, so what can you do ??.

Buat apa kita mengotori dinding rumah kita dengan hal-hal yang buruk yang belum tentu benar,  karena pastinya kita pun belum tentu lebih baik dari mereka bakal calon  pemimpin negri ini yang selalu kita hujat itu, karena kitapun belum tahu pasti semua kebaikan calon pemimpin yang kita sukai itu benar adanya, kebanyakan dari kita hanya memahami calon pemimpin yang kita suka atau kita benci itu bersumber dari gencarnya opini berbagai media dan link atau tautan-tautan yang bertebaran di hadapan kita, yang bagi aku hal itu belum tentu benar  dan  bisa dipertanggung jawabkan, karena sesungguhnya Tuhan lah yang paling tahu atas siapapun di muka bumi ini, apa yang kita lihat dan kita dengar hanyalah opini dan presepsi yang melatar belakangi pemahaman kita yang sangat terbatas.

Pilihlah saja apa yang kita suka, abaikan yang tidak kita suka, tanpa perlu mencela,  tapi siapapun yang terpilih nanti suka atau tidak suka mereka adalah pemimpin negri ini, dan sesungguhnya maju mundurnya negri dan bangsa ini adalah tanggung jawab kolektif kita bersama, bukan hanya tanggung jawab mereka calon pemimpin negri ini nanti, yeah..ini hanya catatan kecil dari aku yang bodoh, yang merasa kurang nyaman dengan keadaan dan situasi yang aku pahami saat ini, namun yang pasti jika suatu saat aku harus memilih,  aku hanya akan memilih keindahan dan kedamaian dalam keteduhan yang nyaman :),


Hanya catatan kecilku..., saat rehat sejenak,
when trying to be a better person, saat sekitarku terasa begitu gaduh, hingga nyaris lupa beretika

Just my view.., no offense



Hp@just me & my view_ jika aku harus memilih(Juni yang gaduh)
in the middle of nowhere_June12’14